Dalil Dosa Dan Pahala



Pahala menjadi tolak ukur makhluk allah swt apakah masuk surga atau neraka karena beriringan dengan amal seseorang.

Dalil dosa dan pahala. Hujah untuk menyokong pernyataan tersebut orang yang berpegang dengan konsep dosa dan pahala akan sentiasa mengawasi diri. Tirmidzi dan disahihkan oleh syaikh al albani rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda ikutkanlah umroh kepada haji karena keduanya menghilangkan kemiskinan dan dosa dosa sebagaimana pembakaran menghilangkan karat pada besi emas dan perak. Sementara tidak ada pahala bagi haji yang mabrur kecuali surga.

Di antara dalil dalil tersebut adalah sebagai berikut. Oleh karena itu bersama istri yang dulunya dosa sekarang menjadi berpahala karena sudah halal. Timbangan amal baik yang lebih berat dari dosa yang dilakukan selama hidup di dunia maka insyallah surga didapatnya begitu pula sebaliknya.

Sebagai seorang muslim kita dituntut untuk yakin dan beriman dengan hari akhirat yang padanya ada pengadilan dan pembalasan. Surah hud 11 114 pahala dosa boleh erase padam tambah kurang. Jika tidak lebih baik tinggalkan dan cari ladang pahala lain kata ketua komisi dakwah mui cholil nafis kepada validnews jumat 15 11.

Atau dalam arti lain pahala adalah balasan yg diterima seseorang jika ia melakukan perbuatan baik dengan catatan pelakunya adalah seorang muslim. Ilmu yang dituntut hendaklah berlandaskan ajaran islam yang sebenar dan seterusnya diamalkannya. Dan dirikanlah sembahyang itu pada kedua tepi siang pagi dan petang dan pada bahagian permulaan daripada malam.

Dosa besar dan dosa kecil. Langkah untuk menjauhi dan menghapuskan dosa. Pahala yang didapat bersama istri adalah akan menjauhkan diri dari maksiat.

Konsep dosa dan pahala dapat mengatasi gejala sosial. Pahala dan dosa yang telah ditetapkan oleh allah kepada umat manusia kita akan melihat betapa rahmat allah swt begitu luas kepada kita mengatasi kemurkaan nya. Setiap perbuatan baik seperti shalat puasa bersodakah dll allah akan mengganjarnya dengan ganjaran yang setimpal.

Pahala ialah ganjaran baik dari allah atas setiap perbuatan baik yang dilakukan oleh manusia di dunia ini. Sesungguhnya perbuatan perbuatan yang baik pahala itu menghapuskan dosa perbuatan perbuatan yang buruk. Jadi kalau suami sudah mapan dan ingin nambah istri ya silahkan itu tidak dilarang agama dan negara asalkan mampu berlaku adil kepada istri dan anak anaknya.

Inilah tujuan kehidupan manusia di dunia lalu. Dalam al quran maupun hadits nabi shallallahu alaihi wa sallam terdapat sejumlah dalil yang menunjukkan bahwa dosa terbagi menjadi dua. Kita perlu yakin dan percaya bahawa setiap amal perbuatan di dunia ini ada perkiraan pahala dan dosa yang akan menerima balasan seadil adilnya.

Itulah peringatan bagi orang orang yang ingat.